Jumat, 22 November 2013

Apa yang dimaksud dengan Agama?



Judul dari tulisan ini adalah sebuah pertanyaan. Kenapa demikian? Karena pertanyaan adalah satu-satunya jawaban untuk menjawab pertanyaan “kenapa begini dan kenapa begitu”. Masalah yang paling mendasar dari sebuah permasalahan adalah pengertian. Kenapa ada pihak yang bertengkar, saling menghancurkan, atau bahkan melakukan perusakan, sedangkan dalam waktu yang sama pikiran sang subjek diisi oleh wacana keagamaan? Menurut saya hal itu disebabkan oleh pengertian yang masih mentah mengenai agama yang sudah terlanjur diyakini. Artinya, kata “agama” tidak dicari maknanya secara mendalam, pada saat yang sama, emosi sudah memuncak karena berbagai persoalan yang sebenarnya tidak terkait langsung dengan masalah agama.

Pertanyaan “apa yang dimaksud dengan agama” mempunyai daya magis untuk membuat objek (yang ditanya) merasa malu apabila mengatasnamakan agama untuk hal-hal yang tidak sesuai agama. Selain itu, pertanyaan tersebut mampu membuat sang objek merasa dihantui oleh rasa bersalah. Tidak hanya itu, pertanyaan tersebut berpotensi untuk mencegah pembakaran rumah, pembunuhan, penjarahan, dan penganiayaan manusia. Sebenarnya ini masalah sangat mendasar, yaitu kebiasaan menggunakan akal.

Akal adalah karunia gratis yang jika digunakan secara maksimal akan mengemat APBN dan menyelamatkan sumber daya alam supaya tidak dikuasai oleh segelintir orang. Jika akal digunakan untuk bertanya “apa yang dimaksud dengan agama”, maka pertolongan Allah akan dating kepada seseorang yang bertanya untuk mencari kebenaran.

Oke lanjut…punya KTP kan? Coba cek, di situ tertulis “Agama:….”, ada yang Islam, Kristen, Hindu, Budha, Konghucu, dan Katolik. Dalam KTP, agama menjadi identitas. Jika dijelaskan secara panjang lebar agama dalam KTP adalah sebuah eksistensi yang berpengikut, memiliki tempat-tempat ibadah, dan tempat ibadah itu dipersempit pengertiannya menjadi (contoh) gereja, kuil. Artinya, pengertian agama menjadi semakin menyempit dan tidak semakin mendasar. Apa benar yang dimaksud agama adalah organisasi atau rombongan yang memiliki pengikut dan kepercayaan berbeda-beda? Apakah hanya sebatas itu. Apakah klaim suatu kelompok mengenai agama adalah agama itu sendiri atau hanya pemahaman.

Tulisan ini tidak mengarah pada jawaban apa itu agama, karena hanya sekedar ajakan kepada diri masing-masing untuk menggunakan akal.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar